Minggu, 20 Februari 2011
NAHUM
Nabi Nahum mungkin hidup sebelum kekalahan Ayur, mungkin bersamaan waktu dengan Zefanya.
Kedua nabi itu menubuatkan tentang kehancuran Niniwe, yang tertunda kira-kira 150 tahun karena pertobatan mereka yang diakibatkan oleh pemberitaan Yunus tentang hukuman yang akan menimpa mereka (Nahum 1:1,8; Zefanya 2:13-15).
Kedua nabi ini yaitu nahum dan habakuk, bernubuat setelah Yesaya, selama pemerintahan Manasye, Raja Yehuda yang jahat.
Agak sulit untuk mempercayai bahwa ibukota dari Kerajaan Asyur yang perkasa itu harus jatuh karena temboknya yang sangat kokoh yang membentengi kota itu.
Namun, Nahum dengan tegas menubuatkan kehancuran Niniwe sebagai akibat dari kekejamannya, penindasannya, perzinahannya, dan perbuatan sihirnya.
Kerajaan Asyur yang perkasa, yang telah menghancurkan Israel, Kerajaan Utara, akhirnya ditaklukkan oleh bangsa Babel dalam kurun waktu 50 setelah nubuatan Nahum disampaikan.
Sejak itu bangsa Asyur tak pernah bangkit kembali untuk berkuasa.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar